Rumipos.com – Jakarta, beberapa daerah di wilayah Indonesia terdampak kekeringan akibat super El Nino, Presiden Jokowidodo mengatakan pemerintah memberikan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino untuk masyarakat. BLT itu diberikan karena ada fenomena El Nino yang menyebabkan kekeringan.
Jokowi mengatakan, BLT El Nino diberikan dengan harapan daya beli masyarakat tidak turun. Bantuan itu akan cair pada November hingga Desember 2023.
“Karena ada super El Nino dan kita tau ini jangan sampai mengurangi daya beli rakyat, daya beli masyarakat, kita juga akan mengeluarkan BLT El Nino pada bulan November dan Desember, Rp200 ribu, Rp200 ribu, (total) Rp400 ribu,” ujar Jokowi dalam keterangannya, dikutip Kamis (26/10/2023).
Secara terpisah Airlangga menjabarkan, Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk dampak fenomena cuaca El Nino saat ini sedang dimatangkan oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
“Ada bantuan langsung tunai untuk El Nino. Itu lagi dimatangkan di Menteri Keuangan,” ujar Airlangga, dikutip Rabu, 25 Oktober 2023.
Airlangga menyebut, masyarakat yang akan menerima bantuan tersebut merupakan kelompok penerima Program Keluarga Harapan (PKH).
Terkait besaran subsidi dan anggarannya, nanti akan dijelaskan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati selaku bendahara negara. Namun, Ia menyebut besaran bantuan tersebut totalnya sebesar Rp 400 ribu untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
“Untuk dua bulan, Rp 200.000 sebulan per KPM,” sebutnya
