Berita  

Fakta Lengkap Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali

Berita Nasional

kmp tunu pratama jaya 1751516382089 169
KMP Tunu Pratama Jaya. Foto: Dok. Istimewa Kemenhub
Banner DPRD Makassar

Banyuwangi, 2 Juli 2025 – Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam saat menyeberangi Selat Bali pada Rabu malam (2/7), sekitar pukul 23.20 WIB. Kapal yang melayani rute Ketapang (Banyuwangi) menuju Gilimanuk (Bali) itu membawa 53 penumpang, 12 anak buah kapal (ABK), dan 22 kendaraan.

Insiden tenggelamnya kapal ini mengejutkan banyak pihak, apalagi KMP Tunu Pratama Jaya sebelumnya dinyatakan layak berlayar oleh Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Tanjungwangi. Namun, berdasarkan catatan, kapal tersebut memiliki riwayat insiden kandas sebanyak tiga kali dalam dua tahun terakhir.

Dibuat di Balikpapan, Struktur Diduga Sudah 25 Tahun

KMP Tunu Pratama Jaya dibangun pada tahun 2010 di Galangan Kalimas, Balikpapan, Kalimantan Timur. Namun, berdasarkan data teknis, struktur fisik kapal diduga dibuat sejak tahun 2000. Artinya, kapal ini kemungkinan telah berusia 25 tahun, meski tercatat beroperasi secara resmi selama 15 tahun terakhir.

Kapal ini dikelola oleh PT Raputra Jaya, perusahaan pelayaran swasta yang bekerja sama dengan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) sebagai otoritas penyeberangan.

Beroperasi di Jalur Padat Penyeberangan

Selama beroperasi, KMP Tunu Pratama Jaya melayani rute Pelabuhan Ketapang – Gilimanuk, salah satu jalur penyeberangan tersibuk di Indonesia yang menghubungkan Jawa dan Bali. Selain itu, kapal ini juga pernah melayani rute Torobulu–Tampo di Sulawesi Tenggara dan Pamatata–Bira di Sulawesi Selatan melalui unit kapal sejenis.

Spesifikasi dan Fasilitas Kapal

KMP Tunu Pratama Jaya memiliki panjang 65,15 meter dan lebar 12,20 meter. Kapal ini ditenagai dua mesin utama Yanmar Glahm‑STE3 dengan kekuatan masing-masing 60 tenaga kuda, serta dilengkapi enam generator pembangkit listrik (Yuchisi Marine dan Mitsubishi). Namun, kapal ini tidak memiliki generator cadangan, yang diduga menjadi penyebab padamnya listrik ketika kebocoran terjadi sebelum kapal tenggelam.

Fasilitas di dalam kapal meliputi musala, kafe kecil, dan area bersantai di luar dek, yang dirancang untuk kenyamanan penumpang selama pelayaran.

Riwayat Insiden Kandas

KMP Tunu Pratama Jaya diketahui telah mengalami tiga insiden kandas dalam dua tahun terakhir, meski tidak menimbulkan korban jiwa:

  • Oktober 2021: Kandas di dekat dermaga Pelabuhan Gilimanuk akibat arus laut. Kapal berhasil keluar sendiri satu jam kemudian.

  • Agustus 2022: Kandas saat hendak berlayar dari Gilimanuk ke Ketapang. Evakuasi kapal memakan waktu hingga satu minggu karena cuaca buruk.

  • Desember 2022: Kandas kembali di area Pelabuhan Gilimanuk dan menyebabkan gangguan penyeberangan selama lebih dari 12 jam.

Pertanyaan soal Kelayakan

Meski dinyatakan layak berlayar, fakta usia kapal yang sudah tua serta catatan insiden sebelumnya menimbulkan pertanyaan soal pengawasan dan kelayakan kapal penumpang yang masih dioperasikan di jalur strategis seperti Selat Bali.

Hingga berita ini diturunkan, proses evakuasi penumpang dan pencarian sisa korban terus dilakukan oleh tim SAR gabungan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *